Maher Zain via sindonews
Maher Zain kembali meramaikan industri musik Tanah Air dengan merilis album terbarunya berjudul One. Ini menjadi album ketiganya setelah sebelumnya merilis album di tahun 2012. Penyanyi yang gemar menggunakan topi ini mengungkapkan bahwa dirinya membutuhkan waktu setengah tahun untuk membuat album ini.
“Saya mulai bekerja untuk album baru ini pada awal tahun 2013, dan membutuhkan waktu setengah tahun karena harus menerjemahkan lagu dalam dua bahasa lain yaitu bahasa Turki dan bahasa Arab,” kata Maher Zain di Hotel Mandarin Jakarta, beberapa waktu lalu.
Hadir dengan tiga bahasa yaitu Inggris, Turki, dan Arab, album ini mendapat sambutan yang antusias dari para penggemar. Album ini menjadi pengobat rindu para penggemar setelah empat tahun pria berdarah Lebanon Swedia itu tak mengeluarkan album. Berisikan 13 lagu baru, Maher Zain menggandeng label Universal Music Indonesia.
Selain itu untuk mempromosikan albumnya, dia juga akan menggelar konser di lima kota di Indonesia yaitu, Jakarta, Yogyakarta, Makassar, Balikpapan, dan Palembang. Konsernya kali ini bertajuk Maher Zain One Indonesia Tour 2016 memiliki konsep dekat dengan penonton.
Rencananya pada konser nanti, dia akan membawakan lagu-lagu barunya dari album One. Dia juga menjanjikan banyaknya interaksi dengan penonton. “I feel good. Akhirnya sekarang kami di sini dengan album ketiga. Saya akan tampil membawakan lagu-lagu dari album baru itu. Akan ada showcase dengan banyak interaksi dengan para penggemar,” imbuhnya.
Dia bahkan menyebut bahwa pengalaman baru tidak hanya akan didapatkan oleh penonton, tapi juga dirinya sebagai penyanyi. “Saya akan tampil selama sekitar 45 menit. Lalu akan ada sesi meet and greet. Itu akan menjadi suatu pengalaman yang berbeda,” jelasnya.
Maher Zain menyebut hal tersebut sebagai pengalaman baru yang akan dia dapat dari para penonton konsernya nanti. “Tapi konser ini adalah mengenai keseluruhan pengalaman yang bisa didapatkan, bukan sekadar lagu apa yang dibawakan. Bukan tentang penampilan saya nanti, melainkan mengenai interaksi yang didapatkan dari showcase,” ujarnya Ahmad Sahroni
