April 23, 2024

Nostalgia dengan Para Pemain Sinetron Bidadari, Apa Kabar ya Mereka?

Datanglah Bidadari.. Kuingin kau temani diriku slalu.. Bawalah aku terbang ke awan.. Menari bernyanyi bersama sama. Anak kecil yang tumbuh di tahun 2000an awal pasti tahu betul lagu yang satu ini. Yup, lagu yang dinyanyikan Marshanda dalam sinetron Bidadari yang telah mempopulerkan namanya.

Bidadari adalah salah satu sinetron favorit anak-anak yang tayang setiap hari Minggu pukul 19.00 WIB dari tahun 2000 sampai 2005. Sinetron yang mengangkat pertemanan anak kecil bernama Lala dengan seorang bidadari. Ibu peri cantik yang selalu melindungi Lala saat dijahatin oleh mama dan saudara tirinya.

Sudah lama berlalu, apa kabar ya para pemain sinetron Bidadari yang hits banget ini?

1. Marshanda – Si Imut Lala

Lala yang diperankan oleh Marshanda masih merasakan duka atas meninggalnya sang mama. Meski sudah memiliki mama baru, namun ibu tiri tak pernah tulus menyayangi Lala. Belum lagi di sekolah, Lala selalu menjadi korban bullying saudara tirinya, Bombom dan teman-temannya. Hingga suatu hari, Lala bertemu dengan seorang ibu peri yang melindunginya.

 Marshanda [via youtube]
Marshanda [via youtube]
Kesuksesan Marshanda memerankan tokoh Lala membuat namanya dikenal dan diidolakan banyak orang. Namanya yang semakin populer membuat Marshanda banjir tawaran syuting sinetron. Namun sayang, pada musim ketiga peran Marshanda sebagai Lala digantikan oleh Angel Karamoy.

2. Ayu Azhari – Ibu Peri

Seorang bidadari cantik yang diperankan oleh Ayu Azhari menyamar menjadi burung merpati putih yang sedang terluka dan diselamatkan oleh Lala. Ibu peri yang melihat ketulusan Lala pun akhirnya menjadi malaikat pelindung Lala dari niat jahat Bombom dan teman-temannya. Ibu peri bahkan menjaga Lala saat terlelap tidur.

Ayu Azhari
Ayu Azhari [via youtube]
Pun demikian dengan Ayu Azhari, dipertengahan musim 1, perannya digantikan oleh Marini Zumarnis. Namun, transisi peran yang tejadi pada Ayu Azhari bukan karena konflik seperti yang terjadi pada Marshanda. Kabarnya, Ayu bosan dengan perannya sebagai ibu peri.

3. Marcellino Lefrandt – Ayah Lala

Bagus, hot daddy papa kandung Lala yang menjadi ayah idaman anak kecil era 20an. Pasalnya, selain berwajah tampan, Marcellino merupakan sosok ayah yang sangat penyayang. Ia selalu menenangkan Lala yang tengah bersedih ditinggal mamanya. Tak jarang pula, Bagus menemani Lala di dalam kamar sambil menatap bintang-bintang.

Marcellino Lefrandt
Marcellino Lefrandt [via youtube]
Marcellino mengawali karirnya sebagai pemeran sinetron laga. Namun namanya semakin terkenal saat membintangi sinetron Bidadari dan Tersanjung. Bahkan, dari awal tahun 2000 hingga 2005, Marcellino tidak mengalami transisi seperti pemain lainnya.

4. Moudy Wilhelmina – Ibu Tiri Lala

Masih ingat kan dengan Rika atau mama tiri Lala yang kasar dan tak segan menampar Lala? Setiap hari, Rika yang dibintangi oleh Moudy Wilhelmina ini kerjaannya selalu memarahi Lala. Apalagi, saat ia mendapat aduhan dari anak kandungnya, Bombom. Tangan Rika juga tak jarang main tangan yang bikin penontonnya ikutan geram.

Moudy Wilhelmina
Moudy Wilhelmina [via youtube]
Karir Moudy Wilhelmina dalam dunia hiburan tanah air memang terbilang cemerlang. Selain sinetron Bidadari, wanita yang mengawali karir sebagai finalis Gadis Sampul 1989 tersebut juga membintanti beberapa sinetron fenomenal lainnya dan kebanyakan mendapat peran antagonis.

5. Cecep Reza – Bombom

Satu lagi nih pemain sinetron Bidadari yang tak terlupakan. Adalah Cecep Reza, pemeran Bombom dan saudara tiri yang nakal dan suka jahilin Lala di sekolah. Sudah nakal, suka mengadu pula. Bersama gengnya, Bombom merasa sial dan terawasi ketika satu kelas dengan Lala.

Cecep Reza
Cecep Reza [via youtube]
Peran Cecep Reza sebagai Bombom memang begitu lekat. Bahkan, karena perannya tersebut, Cecep Reza dikenal sebagai aktor cilik yang nakal banget. Namun lain dulu lain sekarang. Kenakalan Cecep Reza cuma di sinetron, bukan dalam kehidupan nyata.

Sinetron masa kecil memang selalu bikin kangen. Selain bertujuan untuk menghibur, banyak pula yang bisa kita pelajari dari sinetron masa kecil. Seperti kesabaran Lala meski kerap tersakiti oleh mama dan saudara tirinya Ahmad Sahroni

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *